Perintah dasar MySQL (1)

Mengakses database tentu lebih menyenangkan melalui tools pengelolaan database. Tools tersebut tentu saja memudahkan pengguna/developer/DBA* dalam menjalankan berbagai perintah karena berbasiskan GUI. Tetapi tools tersebut membuat pengguna menjadi malas dan tergantung kepada tools sehingga tidak mengerti perintah-perintah dasar dalam pengelolaan database yang mempunyai implikasi kepada lemahnya pemahaman terhadapnya.

Salah satu keuntungan yang didapatkan ketika pengguna bekerja menggunakan perintah dasar ini adalah pengguna dapat memahami sql injection terjadi dan memahami bagaimana cara mengatasinya.

Berikut adalah perintah dasar MySQL yang perlu diketahui karena sering digunakan atau perlu diketahui karena penting walau jarang digunakan;


1. Masuk melalui terminal.

$ mysql -u root -p

Perintah diatas akan menanyakan password terlebih sebelum masuk pada terminal MySQL.


2. Menampilkan help

mysql> help [topik];

contoh;
mysql> help Contents;
mysql> help Functions;
mysql> help String Functions;


3. Melihat list database.

mysql> show databases;


4. Memilih database.

mysql> use [nama_database];


5. Membuat database.

mysql> create database nama_database;


6. Menampilkan isi tabel.

mysql> select * from nama_tabel;


7. Eksekusi perintah SQL melalui file

mysql> source /home/nitza/perintah.sql;


8. Membuat user

mysql> create user 'user_a'@'localhost';
mysql> create user 'user_b'@'localhost' identified by 'tulis_password_disini';


9. Memberikan hak akses tabel kepada user.

- Hak akses untuk semua database
mysql> grant all on *.* to 'user_a'@'localhost';

- Hak akses untuk database tertentu
mysql> grant all on nama_database.* to 'user_b'@'localhost';

- Hak akses untuk tabel tertentu pada database
mysql> grant all on nama_database.nama_tabel to 'user_c'@'localhost';


*) penulisan lebih ditujukan kepada developer